Luna Maya Sebut “Jalan Pulang” Bukan Sekedar Film Horor
JAKARTA, TABLOIDSELEBERITA – Film horor Indonesia kembali menghadirkan gebrakan baru. “Jalan Pulang”, garapan sutradara debutan Jeropoint, memilih jalur yang tak biasa: mengawinkan nuansa horor dengan elemen road movie dan spiritual journey. Tak heran, proyek ini langsung menarik perhatian aktris papan atas Luna Maya yang didapuk sebagai pemeran utama.
Tak seperti film horor kebanyakan yang kerap berkutat di satu lokasi, sebuah rumah tua, sekolah angker, atau desa terpencil, “Jalan Pulang” justru mengajak penonton menyusuri berbagai lanskap Pulau Jawa dalam sebuah perjalanan batin penuh misteri.
Film ini mengisahkan Lastini (diperankan Luna Maya), seorang ibu yang berusaha mengungkap penyebab penyakit aneh putrinya, Arum. Perjalanan yang awalnya bermula dari rasa khawatir, perlahan berubah menjadi pelayaran spiritual yang membuka tabir-tabir masa lalu, kepercayaan, dan dunia tak kasatmata.
“Ini bukan sekadar film horor. Ini film tentang pencarian, baik secara fisik maupun batin. Dan itu yang membuat saya tertarik,” ujar Luna Maya dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu 4 Juni 2025.
“Biasanya film horor itu statis, setting-nya di satu tempat. Tapi ini dinamis. Ada pergerakan, ada perjalanan panjang, dan saya belum pernah merasakan pengalaman seperti ini sebelumnya,” ungkap Luna Maya.
Keputusan Luna untuk bergabung juga dipengaruhi oleh semangat dari para pembuat filmnya. Produser Agung Saputra dan sutradara Jeropoint disebutnya membawa visi yang segar, serta memiliki keyakinan kuat bahwa “Jalan Pulang” akan menyuguhkan pengalaman sinematik yang berbeda.
“Ketika saya bertemu Mas Agung dan Mas Jero, saya bisa melihat antusiasme mereka. Mas Jero sebagai sutradara baru punya semangat yang luar biasa. Saya rasa film ini adalah tempat yang tepat untuk mengeksplorasi hal-hal baru, baik dari sisi akting maupun penceritaan,” tutur Luna Maya.
Film ini juga diperkuat jajaran cast yang berpengalaman dan kredibel di genre drama maupun horor. Nama-nama seperti Shareefa Daanish, Kiki Narendra, Taskya Namya, hingga Sujiwo Tejo dipastikan akan memperkaya atmosfer film dengan karakter-karakter yang kuat dan berlapis.
Dengan perpaduan cerita emosional, pendekatan sinematik yang eksploratif, serta kekuatan ensemble cast, “Jalan Pulang” menjanjikan sesuatu yang segar dalam lanskap horor lokal. Ini bukan hanya tentang menakut-nakuti, tapi tentang bagaimana rasa takut, cinta, dan keyakinan bisa menyatu dalam satu perjalanan.
“Jalan Pulang” bukan sekadar kisah horor, tapi perjalanan pulang ke dalam diri, dengan segala misteri yang mengiringinya. my