Tabloidseleberita, – Penandatanganan perjanjian kerja sama antara PT Perdana Grup Indonesia dan Paradigm Herbs Resources menandai langkah strategis bagi kedua perusahaan dalam memperkuat posisi mereka di pasar Indonesia. PT Perdana Grup Indonesia, di bawah kepemimpinan Sahrizal Hasan, mengambil peran penting dalam memperkenalkan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari Malaysia, khususnya produk kopi kesehatan Aprica B17, yang diproduksi oleh Paradigm Herbs Resources.
Dalam kolaborasi ini, PT Perdana Grup akan fokus pada pengenalan dan pemasaran produk di Indonesia, serta mengurus perizinan penting seperti izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan sertifikasi Halal. Paradigm Herbs Resources, yang diwakili oleh pendirinya, Mohamed Fahmee, akan bertanggung jawab sebagai produsen utama produk. Kerja sama ini juga merupakan bagian dari upaya memperluas pasar bagi produk UMKM Malaysia di Indonesia, memperkokoh hubungan bisnis lintas negara, dan meningkatkan akses masyarakat terhadap produk kesehatan berkualitas.
“Jika produk ini terus berkembang, ada peluang besar bagi mereka untuk mendirikan kantor cabang atau bahkan membuka PT di Indonesia dan mengurus izin BPOM secara langsung”, kata Sahrizal Hasan
Aprica B17 merupakan produk kopi kesehatan yang berbahan dasar biji aprikot, yang saat ini banyak dibicarakan karena manfaat kesehatannya. Menurut penelitian dari Dr. Dean Bur, seorang ahli kanker asal Jerman, komponen B17 yang terkandung dalam biji aprikot memiliki potensi untuk mematikan sel kanker. Hal ini menjadikan Aprica B17 sebagai produk yang dipercaya memiliki manfaat besar dalam pencegahan dan penanganan penyakit kanker.
Selain kemampuannya dalam memerangi sel kanker, Aprica B17 juga diyakini dapat mengurangi risiko tumor. Produk ini dipercaya dapat memberikan manfaat kesehatan lainnya, seperti meningkatkan sistem pencernaan, meningkatkan pasokan oksigen dalam tubuh, memperbaiki fungsi jantung, serta memperkuat daya ingat dan memori. Kombinasi dari manfaat tersebut menjadikan kopi Aprica B17 tidak hanya populer sebagai minuman, tetapi juga sebagai produk yang dianggap berkontribusi pada kesehatan secara keseluruhan.
Sementara itu Shinta Bebi yang terlibat mengisi acara tersebut saat di mintain keterangan terkait produk kopi Aprica B17 menuturkan jika dirinya yang mempunyai penyakit lambung saat ini bisa kembali menkomsumsi kopi, setelah mencoba Kopi Aprica B17.
” saya sempat berhenti mengkomsumsi kopi padahal dulu Aku pecandu kopi, karena saat ada penyakit lambung saya memutuskan stop kopi habis setelah mengkomsumsi kopi tanganku bergetar , Tapi saat mencoba minum kopi Apricia B17 tanganku ga gemetar lagi” ungkap Shinta Bebi
lebih lanjut shinta menuturtkan jika kopi yang diproduksi di Malayasia tersebut ternyata aman untuk penyakit lambung dan jadi solusi buat shinta Bebi untuk bisa mengkomsusmsi kopi.
” Ternyata ada kopi buat obat dan kesehatan juga ” tutup Shinta Bebi