TabloidSeleberita.com – Profesi seorang Disc Jockey (DJ) sering dinilai negatif oleh sebagian orang di Indonesia. Pasalnya, DJ hanya memberikan uforia kebahagiaan hingar bingar larutnya dunia malam yang identik dengan minuman alkohol, narkoba hingga seks bebas.
Namun, itu tak dijalani oleh Firman Cahyo, yang lebih dikenal DJ Firman asal pulau Dewata Bali ini, DJ Firman mengaku memiliki konsep berbeda saat memutuskan untuk mencoba menjalani profesi barunya sebagai pemain alat musik portable tersebut.
“Selama ini, profesi DJ itu identik mencari duit (menciptakan lagu atau tampil di dunia malam) tapi saya beda, karena saya ingin berbagi kepada orang yang membutuhkan-nya,” ungkap DJ Firman berbincang santai dengan awak media belum lama ini.
DJ Firman mengatakan serius menekuni profesi DJ. Sebab, ia rela merogoh kocek tabungan untuk membeli alat portabel (DJ) hingga kursus Disc Jockey.
“Saya kenalan dengan DJ Baron, saya tanya alat DJ yang bagus terus saya memutuskan untuk kursus dan bertemu dengan DJ-DJ yang pernah juara di battle asia,” ujarnya.
“Lalu, saya juga private DJ dan ketemu dengan DJ Ronny Sky,” sambungnya.
Dari situlah, DJ Firman mulai memberanikan diri untuk tampil di platform digital secara live. Aksi panggung dibelakang meja portable mendapat reaksi positif. Lantaran, ia berbagi kepada para penonton juga penggemarnya.
“Saya perform live streaming di facebook, instagram dan youtube. Disitu, saya berbagi kepada penonton dengan memberikan uang via transfer,” ucapnya.
Konsep DJ Berbagi ini dilakukan Firman bukan sebagai sensasi belaka. Era pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai dan masa yang serba sulit ini. DJ yang beraliran musik progresive itu rela mendermakan hartanya untuk membantu sesama yang sedang membutuhkannya.
“Di masa kondisi yang sulit ini banyak orang sedang kesusahan dan membutuhkan, dimana orang tua saya juga mengajarkan harus berbagi, sebagai muslim juga harus saling berbagi karena bersedekah tak akan mengurangkan rezeki,” tutup DJ Firman.